Berbagai paradigma muncul dan berkembang di khalayak ramai, terlebih masyarakat awam yang mendefinisikan makna dari pertanian dan tanpa di sadari secara tidak langsung semua anggapan itu menguap ke permukaan tanpa ada dasar yang jelas. Mereka mengemukakan pendapat bahwa pertanian hanyalah pekerjaan yang di pandang sebelah mata, dimana orang – orangnya hanya bekerja di sawah dengan padi dan ladang sebagai santapan sehari – hari mereka. Jika di telaah lebih mendalam, untuk merubah semua anggapan dan paradigma yang telah mendarah daging tersebut, tidak cukup dengan berkoar – koar meneriakkan bahwa pertanian bukanlah pekerjaan yang hanya sebatas itu, hanya dengan tindakan dari praktek pemikiranlah yang dapat mengikis semua anggapan tersebut.
Dewasanya pada saat ini, pertanian adalah pondasi utama penunjang segala kehidupan di dunia yang semakin hari semakin besar kebutuhan akan ketersediaan pangan. Sedikit demi sedikit para pakar pertanian mulai memfokuskan pikiran mereka ke dunia pertanian, memberikan andil dengan ikut berpartisipasi dalam mengembangkan pertanian berkelanjutan dengan menerapkan teknologi – teknologi yang ada demi optimalnya hasil yang akan di capai.
Bunyi hukum ke 3 Newton mengenai F aksi – F reaksi berbanding lurus dengan teknologi yang di terapkan di dunia pertanian. Kami memberikan bukti maka hasil yang di dapat, begitu pula di dalam dunia pertanian. Dengan memanfaatkan teknologi yang ada seperti pemanfaatan media internet sebagai ladang bisnis pertanian, inovasi – inovasi yang di ciptakan untuk pengembangan hasil panen yang efisen dari tata lahan yang baik, penggunaan pupuk, distribusi dan pengolahan tahap lanjut hingga mendukung aspek penunjang lainnya. Bumi ini memberikan potensi dari ketersediaan SDA, SDM dan teknologi yang memadai, memungkinkan untuk terciptanya peluang berorientasi pasar. Semua itu tidak terlepas dari apa yang di berikan untuk dunia pertanian, hanya saja demi tercapainya pertanian berkelanjutan, masalah – masalah juga membuntuti dari apa yang diterapkan, seperti masalah AMDAL (Analisis mengenai Dampak Lingkungan) yang mengharuskan banyak pihak yang bergelut di dunia perhatian untuk tetap memperhitungkan dampak – dampak apa saja yang akan terjadi jika tidak memperhitungkan keberlangsungan dunia di masa yang akan datang. Dari masalah – masalah tersebut memberikan suatu tantangan nyata ke depan bahwa teknologi yang diterapkan juga harus memprioritas hasrat hidup orang banyak.
Secara tidak langsung, akan menarik minat umum untuk menggeluti dunia pertanian dan mengubah cara pandang orang awam bahwa dunia pertanian itu indah, dunia pertanian itu adalah tantangan dimana teknologi yang ada diterapkan untuk pencapaian hasil yang optimal dan dunia pertanian itu adalah suatu keadaan dimana kehidupan di capai dari apa yang bisa di hasilkan. Ingatlah bahwa sumber kehidupan itu ada di pertanian dan orang – orang yang ada di dalamnya ialah orang – orang yang memberikan kehidupan.
0 komentar:
Posting Komentar